Perjuangan Diplomasi Kemaritiman Indonesia Menuju Keamanan dan Perdamaian Regional dan Dunia


Tulisan ini bertujuan untuk menganalisa tantangan dan peluang diplomasi kemaritiman Indonesia sejak awal kemerdekaan hingga saat ini. Permasalahan atau tantangannya yang ditemukan mempunyai kemiripan dari waktu ke waktu yaitu : kekurangan infrastruktur kelautan, kelangkaan moral atau sikap bahari bangsa Indonesia yang menjadikan laut merupakan sumber utama kehidupan dan kedaulatan, negara tetangga yang mengklaim wilayah Indonesia, negara yang tidak mau menandatangani atau yang tidak taat pada Hukum Laut Internasional, dan minimnya Strategi politik ketahanan Laut. Sedangkan peluangnya adalah posisi strategis Indonesia diantara Benua Asia dan Australia, Laut-Laut yang dimiliki, dua Samudra penting yaitu Hindia dan Pasifik, dan kekayaan Laut termasuk keanekaragaman hayati biota Laut yang paling beragam di dunia. Ini semua merupakan modal “Sea Power” Indonesia.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang menekankan pada pengumpulan data yang spesifik untuk diambil generalisasi. Data yang mempunyai spesifikasi diolah dengan cara disusun secara sistematis atau dibandingkan antara satu Presiden dengan Presiden lainnya. Dari pengolahan data menunjukkan bahwa permasalahan kemaritiman Indonesia mempunyai tantangan terberat pada awal kemerdekaan dan pada masa Jokowi. Keduanya disebabkan karena dana yang dimiliki terbatas dan situasi politik internasional yang kurang mendukung. Tantangan ini masih ditambah dengan adanya ancaman dari negara-negara tetangga seperti Malaysia, Timor Leste dan negara jauh China dan Australia. Diperlukan terobosan diplomasi untuk mengatasai kerumitan masalah kelautan Indonesia.


Selengkapnya: Jurnal Majelis Edisi 6, Arah-Kebijakan-Politik-Luar-Negeri

Recarbonization Through Decarbonization: Nickel Extraction and the Deepening of Fossil Fuel Dependence in Indonesia

1 Agustus 2025

How Civil Resistance Improves Inclusive Democracy

4 November 2024

China’s Global Security Initiative: Its Objective and Implications to Southeast Asia

31 Oktober 2024

The politics of accountability in global sustainable commodity governance: Dilemmas of institutional competition and convergence

27 Agustus 2024

Kerja Sama Pembangunan Internasional: Strategi TIKA dan TICA sebagai emerging donors

1 Juni 2024

Mundane circular economy policy: Mainstreaming CE education through the agency of schools

10 Februari 2024

Rethinking domestic politics of Indonesian SSTC in Africa and paradox of MRLs education training

28 November 2023

Human Rights in ASEAN

22 November 2023

Middle power legitimation strategies: the case of Indonesia and the ASEAN Outlook on the Indo-Pacific

2 Juli 2023